SMK Negeri 1 Yogyakarta (Skaoneta)
Berkualitas, berkarakter, berakhlak dan berbudaya
Semangat pagi…
Seperti biasa saya datang di SMK Negeri 1 Yogyakarta sebelum jam 7.00, presensi terlebih dahulu dengan menggunakan e-prima, aplikasi presensi online yang dikeluarkan oleh BKD DIY. Setelah presensi, saya keliling lingkungan menikmati indahnya tanaman yang ada di SMK Negeri 1 Yogyakarta, sebut saja pojok tanaman. Mengapa disebut pojok tanaman, ikuti penjelasan di bawah ini.
Guys .. sekolah kami ada di perkotaan kurang lebih 100 m dari Malioboro, icon kota Jogjakarta. Samping kanan samping kiri depan dan belakang diapit oleh perkampungan Sutodirjan, practice sekolah kami berada di tengah-tengah kampung. Keberadaan di tengah-tengah kampung inilah sekolah harus memiliki kreativitas supaya tetap memperoleh udara segar. Kreativitas itu berupa pojok tanaman.
Hampir semua sudut ruang yang ada di SMK Negeri 1 Yogyakarta diberi tanaman hias beserta potnya. Aneka macam tanaman hias itu menambah keasrian dan kenyamanan siapapun yang berkunjung ke SMK Negeri 1 Yogyakarta. Apalagi para penghuninya guru, karyawan serta siswa bisa menikmati tanaman-tanaman tersebut setiap saat, setiap waktu. Keberadaan guru dan karyawan serta siswa di sekolah hampir setiap hari mulai jam 7.00 s.d 15.30 di saat normal membutuhkan oksigen yang cukup. Salah satu kebutuhan oksigen agar udaranya segar diperlukan aneka macam tanaman. selain berfungsi sebagai penyuplai oksigen yang sehat tanaman juga bisa dipakai untuk keindahan.
Tiada bosan kita memandangnya setiap hari. Tiada jemu kita merawatmu setiap saat. Engkau bagaikan permata yang membuat senang para pemakainya. Ya pojok tanaman Skaoneta, bentuk kreativitas yang luar biasa dari tim 7K sekolah. Saya melihat dan menyaksikan sendiri tim 7K ini selalu inovasi dari hari ke hari untuk memperindah dan mempercantik ruangan baik didalam maupun diluar dengan menambah koleksi tanaman dan juga potnya. Apalagi di hari Jumat mereka turun gunung langsung bersama-sama dengan Pak Kukuh untuk merawat tanaman.
Mengadakan tanaman itu mudah, merawatnya jauh lebih sulit bila tidak ada kesadaran bersama. syukurlah di SMK Negeri 1 Yogyakarta sudah mulai tumbuh kesadaran itu untuk bersama-sama merawat tanaman. Tanaman-tanaman tersebut ada yang berasal dari sumbangan alumni, anggota komite sekolah, siswa, guru dan karyawan serta siapa saja yang menggunakan jasa sekolah ini untuk kepentingan tertentu misalnya mengadakan penelitian, observasi, PPL dan lain sebagainya. Saya lebih suka bila dikasih kenang-kenangan berupa tanaman dan itu termasuk gerakan gerbatari, gerakan membawa tanaman sendiri yang telah kita canangkan di SMK Negeri 1 Yogyakarta kurang lebih hampir 2 tahun.
Gerbatari sangat efektif untuk menambah koleksi tanaman sekaligus mencintai tanaman. Kenangan yang tiada habis dan sekaligus melatih kepedulian terhadap lingkungan. Hasil dari gerbatari itu ditata sedemikian rupa oleh tim 7 K sekolah. Disamping itu juga dibantu oleh beberapa cleaning service untuk merawat setiap hari, jadilah tanaman yang terawat dan sedap dipandang oleh mata.
Saatnya berteman dengan aneka jenis tanaman, membuat hidup terasa lebih bermakna dan rasakan manfaatnya.
Salam menemu baling menulis dengan mulut dan membaca dengan telinga.
Indahnya berbagi tulisan tanpa batas hidup terasa lebih bermakna.